Jumat, 20 Juni 2014

Nomaden dalam kehidupan yang Baru


Sebenarnya dalam postingan ini, aq bukan mau menceritakan tentang sejarah nomaden, asal nomaden, siapa yang melakukan nomaden, nomaden zaman dulu seperti apa dan lain-lain.

Dalam postingan ini menceritakan tentang bagaimana hidup ku menjadi seperti orang zaman dulu yang sering nomaden. Dan postingan ini merupakan request dari diri sendiri, bukan dari orang lain tentunya.

Aq sudah sering berpindah-pindah sejak aq TK hingga tamat SMA sekarang ini, mulai dari tempat lahir dan akhirnya sekarang aq akan kuliah ( akan kuliah => belum mendapat kuliah ). Awal-awal mungkin terasa seperti aneh dan tidak adil, tetapi di samping itu ada yang berpikir bahwa itu seperti keliling Indonesia, padahal hanya sekitaran Jawa sampai Nusa Tenggara Timur, ( kalau sampai berarti aq berada di antara itu semua ).

Hidup seperti itu bukan berarti terlihat seperti orang kaya yang pindah, pindah dan pindah. Tetapi itu terjadi karena orang tua yang bekerja sebagai angkatan darat.
Sudah lebih dari 3x aq pindah, itu terbilang sedikit lah untuk orang yang sering travelling tapi untuk orang yang berpindah-pindah untuk mencari tempat tinggal, itu beda lagi maknanya.

Sebenarnya hidup yang seperti ini hampir seperti nomaden, tetapi bukan benar-benar orang zaman dahulu, karena mereka berpindah dengan menggunakan kaki dan tinggal di gua atau sebagainya. Bedanya yang jauh dengan q adalah, aq berpindah dengan menggunakan pesawat yang dahulu mungkin kapal, dan tinggal dirumah lah pastinya ( bukan GUA ).

Untuk awal-awal terasa berat, karena harus berkali-kali menyesuaikan diri dengan lingkungan yang baru dimana semuanya sudah pasti baru lah. Sedih ? itu pasti karena, dimana kamu punya pengalaman indah atau menyenangkan harus kamu tinggalkan untuk suatu pengalaman yang lebih baru lagi. Di sisi lain, untuk pertama kali atau kedua kalinya juga untuk usia yang masih kecil, kita hanya bisa ikut dan mengikuti, membiasakan diri ( terutama dengan bahasa )

Inilah yang menarik selama aq pindah, yaitu bahasa yang berbeda-beda. Sudah lebih dari beberapa bahasa aq kuasai ( tetapi bukan bahasa asli daerahnya, karena orang asli daerah tersebut belum tentu bisa, apalagi pendatang baru yang numpang tinggal disitu ) Kenapa ini dibilang menarik ? Karena bayangkan saja, apabila kamu sudah menguasai logat dan bahasa dari satu tempat dan akhirnya kamu harus pindah, kamu harus menghilangkan logat tersebut agar tidak terlihat aneh di depan orang. ( satu hal yang perlu di ingat, logat dari bahasa masing-masing daerah atau tempat pasti berbeda, jika dikatakan aneh atau diketawai, itu anggap saja biasa, karena kita yang tahu mengetahui logat tersebut, kita memakainya, jadi tidak perlu canggung, berusaha sebaik mungkin agar orang merasa nyaman dengan kita, dan ingat bukan berarti kita harus malu dengan itu, )
Karena saat kita berpikir kita malu mengakui logat tersebut, bagaimana dengan orang asli daerah sana, mereka terlihat santai dan biasa saja.

 Jadi anggapan orang mengenai itu, biarkan saja, karena orang punya pendapat mereka sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar